Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menekankan pentingnya peran camat dalam mengawasi proyek pembangunan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di wilayahnya.
Dewan ingin memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai rencana sehingga masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya. Wakil Ketua Komisi I, Simon Sulean, menegaskan bahwa camat harus lebih proaktif dalam melakukan pengawasan di lapangan.
“Kami mendorong camat untuk lebih tegas dalam mengawasi proyek pembangunan agar hasilnya benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Simon, Senin (27/1/2025).
Selain itu, camat harus memperkuat koordinasi dengan instansi terkait, agar proyek pembangunan berjalan sesuai ketentuan.
Aparatur di kecamatan harus mampu mengidentifikasi kendala yang terjadi di lapangan. Jika mendapati permasalahan dalam pelaksanaan proyek, camat harus segera melaporkan kepada pemerintah kota dan DPRD untuk mendapatkan solusi yang tepat.
Lemahnya pengawasan, kata dia, menyebabkan berbagai permasalahan, mulai dari keterlambatan pengerjaan, rendahnya kualitas pekerjaan, hingga potensi penyimpangan anggaran.
DPRD juga menyoroti lamban dan kurang opotimalnya pelayanan publik di kecamatan. Komisi I mengungkap banyaknya keluhan warga terkait yang masuk terkait permasalahan ini.
Selain itu, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui program-program pemerintah yang berkaitan dengan kesejahteraan, akibat minimnya sosialisasi dari kecamatan.
Simon mengkhawatirkan tidak optimalnya layanan publik ini akan membuat akses terhadap layanan dasar menyulitkan warga.
“Pemerintah perlu meningkatkan kapasitas aparatur sipil negara (ASN) serta mengoptimalkan pemanfaatan teknologi digital,” sarannya.
Digitalisasi layanan publik harapannya dapat mempercepat dan mempermudah proses administrasi, sehingga masyarakat tidak lagi mengalami keterlambatan dalam mengurus dokumen penting.
Komisi I menegaskan komitmennya untuk terus memantau dan mengevaluasi kinerja camat secara berkala. Langkah ini menjadi penting agar pembangunan dan pelayanan publik di Balikpapan berjalan lebih efektif dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Kami ingin masyarakat benar-benar merasakan manfaat pembangunan dan pelayanan publik,” pungkas Simon.
