Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, mengingatkan seluruh anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) agar bekerja sesuai ketentuan yang berlaku.
“Pahami tugas yang diemban, jangan melakukan wewenang di luar tanggung jawab,” pesan Marbun saat memimpin apel siaga kesiapan Pemilu 2024 di halaman Polsek Sepaku, Selasa (13/2/2024)
Personel Linmas PPU mesti selalu berkoordinasi dan tidak melakukan langkah – langkah yang berpotensi mencederai Pemilu.
Menurut Marbun, anggota Linmas harus bangga karena berkesampatan mengemban amanah. Karena 1.084 orang dari ratusan ribu warga PPU yang dipercaya menjadi pelaku sejarah untuk menyukseskan pemilu.
Pemerintah daerah bersama Forum Komunikasi Perangkat Daerah (FKPD) di PPU, lanjutnya, juga memiliki tanggung jawab atas kelancaran pemilu. Pemilu kali ini dianggap istimewa bagi kabupaten PPU, sebab satu di antara kecamatannya menjadi bagian dari proses demokrasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Jadi, hindarilah kekurangan dan kelalaian yang dikhawatirkan berimbas pada penilaian negatif terhadap daerah PPU,” serunya.
Seruan Pj Bupati ini tampak wajar, mengingat personel Linmas telah dibekali bimbingan dan pelatihan untuk mengatasi persoalan di lapangan.
Marbun juga memberi atensi terhadap faktor kesehatan personel Linmas demi kelancaran menjalankan tugas.
“Linmas tidak boleh sakit sampai pemilu selesai. Setelah ini lakukan tensi, pastikan dalam kondisi sehat,” imbaunya.
Kemudian kepada seluruh lurah dan kepala desa diminta selalu melaporkan kondisi lapangan kepada aparatur di jenjang atasnya.
“Camat laporkan kepada saya setiap perkembangan yang terjadi di lapangan. Maksimal tiga jam sekali,” pintanya.
