Komisi IV DPRD Balikpapan berkomitmen untuk konsisten mendukung kemajuan sektor pendidikan. Melalui forum Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang berlangsung Senin (2/6/2025), Komisi IV melakukan monitoring atas progres sejumlah kegiatan sektor tersebut.
Bukan hanya terkait pekerjaan fisik, semisal pembangunan dan peningkatan fasilitas pendidikan. Namun, pengawasan turut meliputi sejumlah program prioritas bidang pendidikan, misalnya seragam sekolah gratis hingga persiapan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB).
Anggota Komisi IV, Sufyan Jufri, mengakui adanya sinyal positif atas berbagai program pendidikan yang digalang Dinas Pendidikan (Disdik). Secara garis besar, progres kegiatan fisik maupun program sektor pendidikan sampai kini telah menyentuh 43 persen.
“Ini sebuah kemajuan positif, meski baru memasuki semester pertama. Artinya masih ada waktu hingga akhir tahun untuk menuntaskan,” ujar Sufyan, usai RDP dengan Disdik di ruang rapat DPRD Balikpapan.
Meski begitu, ia menginginkan pelaksanaan SPMB tahun ini dapat menjadi fokus utama Disdik dalam waktu dekat.
“Pastikan proses SMPB tahun ini berjalan sukses dan lancar. Jangan sampai persoalan-persoalan klasik yang kerap muncul tatkala musim penerimaan siswa baru, justru terulang lagi tahun ini,” pesannya.
Politisi muda PKB itu menilai monitoring terhadap progres kegiatan sektor pendidikan sebagai langkah penting bagi dewan. Hal ini sekaligus berguna untuk memastikan bahwa pos anggaran sektor tersebut dapat terserap optimal dan tepat sasaran.
Terlebih Komisi IV berharap program prioritas sektor pendidikan tahun ini bisa terakomodir pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan.
“Anggaran pendidikan itu kan terbilang besar, jadi pengawasan juga harus optimal. Di lain sisi, jelang penyusunan anggaran perubahan ini, kami (Komisi IV) maunya sektor pendidikan bisa terakomodir sesuai amanat Undang-undang. Pastinya saya akan all out untuk itu,” tegasnya.