Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, menginstruksikan seluruh anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) segera beradaptasi dengan personel kesekretariatan yang baru saja terbentuk.
Langkah tersebut dinilai penting untuk menjalin sinergisitas antara kedua pihak. Harapannya, seluruh tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang dilaksanakan PPK berlangsung sukses.
“Kalau sinergi, kan enak tuh,” kata Yudho usai acara Penandatanganan Pakta Integritas Sekretariat PPK di Grand Tjokro, Rabu (22/5/2024).
Untuk diketahui, tiap sekretariat PPK diperkuat tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) dari jumlah enam kecamatan di Kota Balikpapan. Masing-masing menempati posisi sebagai Sekretaris, Bendahara dan seorang Staf Teknis.
Yudho membeber dua tugas umum fungsi sekretariat PPK. Pertama, mendukung setiap aktivitas PPK yang berkaitan tahapan pemilihan. Kemudian memfasilitasi kegiatan-kegiatan tersebut.
“PPK itu kepanjangan tangan KPU kota untuk melaksanakan tahapan-tahapan (Pilkada) di kecamatan,” tambahnya.
Dengan demikian, sekretariat berperan penting dalam semua kegiatan PPK. Utamanya berkaitan dengan hal administratif. Semisal, penyusunan laporan kegiatan dan penggunaan anggaran.
Seiring dengan fungsi tersebut, konsen KPU dalam waktu dekat yakni, proses pemutakhiran data pemilih untuk Pilkada 2024.
“Kesekretarian juga mendukung dan memfasilitasi tahapan itu,” terangnya.
Menurut Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Zulkifli, eksistensi sekretariat PPK merupakan wujud dukungan pemerintah daerah terhadap Pilkada 2024.
Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur, Wali Kota-Wakil Wali Kota, kata dia, menjadi penting bagi kesinambungan pembangunan daerah.
Sebagai bagian dari unsur pemerintah daerah, sekretariat PPK perlu memastikan prosesi Pilkada 2024 berjalan atas dasar perundangan yang berlaku.
“Sekretariat ini pendukung PPK. Jadi bekerjalah dengan integritas tinggi, jangan sampai melakukan hal yang tidak produktif,” pintanya.
