PLN terus mempercepat pembangunan infrastruktur kelistrikan untuk menjamin keandalan pasokan listrik di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dan sekitarnya. Utamanya terkait dengan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV GI Kuaro-GIS 4 IKN.
Sebagai langkah konkret, PLN Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 1 (UPP KLT 1) menggelar rapat koordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT), Raja Muda Siregar, menegaskan pentingnya proyek ini.”Pembangunan SUTT 150 kV ini merupakan proyek strategis untuk menjaga stabilitas kelistrikan di IKN. Sinergi dengan pemerintah daerah akan mendukung perizinan dan koordinasi dengan masyarakat,” ujar Raja, Rabu (12/2/2025).
Dalam pertemuan itu PLN UPP KLT 1 memaparkan rencana pembangunan jalur transmisi listrik yang melintasi wilayah PPU ini. Selain juga langkah-langkah strategis yang perlu dilakukan dalam pelaksanaannya.
Termasuk pula mengenai mekanisme pembebasan lahan dan mitigasi dampak lingkungan. PLN menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan proyek ini dengan tetap memperhatikan prinsip keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat.
Sekda Kabupaten PPU, Tohar, memahami betul peran keberadaan infrastruktur ini hingga menyatakan dukungan penuh. “Kami siap memfasilitasi agar pembangunan berjalan lancar. Proyek ini berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi dan pengembangan IKN,” ucapnya.
Rapat yang berlangsung di Kantor Bupati PPU ini juga mengundang unsur Badan Intelijen Negara (BIN) dan Kejaksaan Negeri (Kejari). Kemudian beberapa perusahaan perkebunan pemegang konsesi lahan.
Kolaborasi PLN, pemerintah dan stakeholder lainnya akan mendukung percepatan pembangunan sehingga kelistrikan di PPU semakin andal dan mampu memenuhi kebutuhan.