Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan resmi mengusung Isran Noor-Hadi Mulyadi sebagai bakal kandidat di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kaltim 2024.
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mengumumkan dukungan partainya kepada bakal pasangan calon petahana itu di Jakarta, Rabu (14/8/2024). Nama Isran Noor-Hadi Mulyadi bersama 12 pasangan lainnya disebutkan oleh Sekjen partai, Hasto Kristiyanto.
Setelah pengumuman, keduanya mendapat Surat Keputusan (SK) dari DPP PDI Perjuangan sebagai rekomendasi untuk pencalonan Gubernur-Wakil Gubernur Kaltim.
Sebelum PDIP, Isran Noor-Hadi Mulyadi dikabarkan telah mendapat dukungan Partai Demokrat. Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, menyampaikan dukungan kepada pasangan bakal calon tersebut melalui livestreaming hari Jumat, 9 Agustus 2024.
“Kami memberikan dukungan Isran Noor sebagai calon gubernur Kaltim, dan Hadi Mulyadi sebagai calon wakil gubernur Kaltim,” ucap politisi akrab disapa AHY menukil antara.
Pengumuman dukungan tersebut berlanjut dengan pemberian surat rekomendasi kepada Isran dan Hadi pada Selasa, 12 Agustus 2024.
Sebagai informasi, parliamentary threshold pengusungan bakal calon untuk Pilkada Kaltim yakni sebesar 20 persen dari jumlah 55 kursi DPRD. Dengan kata lain minimal 11 kursi DPRD Kaltim. Sedangkan, pada Pileg 2024, PDIP meraih 9 kursi sedangkan Demokrat mendapat 2 kursi.
Menilik dari dukungan yang diperoleh, Isran Noor-Hadi Mulyadi hampir pasti memenuhi syarat pencolanan Pilkada Kaltim 2024.
Dalam kontestasi mendatang, Isran-Hadi berpeluang ditantang oleh pasangan bakal calon, Rudy Mas’ud-Seno Aji. Pasangan bakal kandidat terakhir diklaim mendapat dukungan 44 kursi terdiri dari Golkar, Gerindra, PAN, PKB, PKS, PPP dan NasDem.
Sebelumnya, Pilkada Kaltim 2024 diprediksi menghadirkan pertarungan antara bakal paslon Rudy-Seno melawan kotak kosong (kokos).