Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Gunung Sari Ulu mengingatkan pentingnya menerapkan pola makan seimbang. Pemenuhan nutrisi sesuai kebutuhan tubuh, menjadi cara efektif menghindari penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi, bahkan gangguan jantung.
Dokter Umum Puskesmas Gunung Sari Ulu, dr. Yulia Permatasari, mengungkap jenis-jenis penyakit tersebut dapat berkembang jika pola makan tidak terkendali. Menjaga asupan gizi seimbang juga berguna menghindari obesitas.
Kondisi berat badan yang tidak ideal atau obesitas, menurutnya, dapat memicu penyakit tidak menular itu semakin parah. Untuk itu, pengendalian berat badan merupakan bagian awal langkah menurunkan risiko kesehatan yang lebih serius.
“Obesitas ini bisa memunculkan penyakit kronis. Kalau tidak dikendalikan, bisa komplikasi seperti stroke, hipertensi, juga jantung,” terangnya, Jumat (14/11/2025).
Lebih jauh Yulia menjelaskan, obesitas dapat memicu serangkaian gangguan yang saling berhubungan. Misalnya peningkatan gula darah, tekanan darah tinggi, serta penumpukan lemak yang memperberat kerja jantung.
Apalagi, penyakit degeneratif tersebut sering berkembang tanpa gejala awal yang signifikan. Sehingga langkah-langkah pengendalian sedini mungkin patut mendapat perhatian penting.
Selain pengaturan pola makan, Yulia mengungkap pentingnya kepatuhan terhadap pengobatan bagi mereka yang terdiagnosis. Pengobatan berfungsi menjaga stabilitas kondisi tubuh, sehingga organ vital tetap terlindungi.
Mengabaikan anjuran-anjuran selama terapi, meningkatkan risiko komplikasi pada organ seperti ginjal, jantung, dan otak. Pencegahan komplikasi memerlukan upaya konsisten, baik dari pasien maupun lingkungan terdekat.
“Ketika sudah kena salah satu penyakit itu, kalau dikendalikan dengan obat, maka organ penting lainnya bisa terlindungi,” katanya.
Yulia melanjutkan, edukasi untuk menumbuhkan pola hidup sehat merupakan langkah utama puskesmas untuk menekan munculnya kasus. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai risiko dan cara pengendaliannya, masyarakat dapat menjaga kondisi tubuh.
“Kami memberikan edukasi supaya masyarakat memahami pentingnya pola hidup sehat,” sebutnya.
