Berita UtamaPolitik

Rapat Pembahasan RPJMD Balikpapan 2025-2029 Minus Kehadiran Fraksi PDIP, Ketua Dewan Bilang Begini

×

Rapat Pembahasan RPJMD Balikpapan 2025-2029 Minus Kehadiran Fraksi PDIP, Ketua Dewan Bilang Begini

Sebarkan artikel ini
Suasana rapat paripurna DPRD Kota Balikpapan dengan aggenda penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi atas nota penjelasan Wali Kota Balikpapan tentang Raperda Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) kota Balikpapan tahun 2025-2029. (foto: narasinegeri)

Rapat Paripurna DPRD Kota Balikpapan yang berlangsung Kamis (31/7/2025) minus kehadiran Fraksi PDI Perjuangan. 

Rapat ini sedianya mengagendakan penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi DPRD atas rancangan peraturan daerah (Raperda) RPJMD Kota Balikpapan tahun 2025-2029.

Sejumlah fraksi secara bergiliran membacakan pandangan umumnya dalam kesempatan tersebut. Fraksi Partai Golkar sebagai peraih kursi terbanyak di legislatif kota Balikpapan, mengawali penyampaian pandangan umum melalui anggota fraksinya, Suriani.

Penyampaian pandangan umum kemudian berlanjut ke fraksi NasDem oleh Sisca Angraeni, dan Partai Gerindra melalui Ketua Fraksi, Rahmatia. 

Pada agenda serupa, umumnya PDI Perjuangan mendapat giliran menyampaikan pandangan umum setelah Partai Gerindra. Namun, kali ini penyampaian pandangan umum justru langsung berlanjut ke fraksi PKB include Hanura dan Demokrat melalui Taufik Qul Rahman. Hingga berakhir sampai dengan penyampaian pandangan umum fraksi PKS-PPP melalui Imam Wahyudi.

Dalam rapat paripurna, juga tidak tampak satupun anggota fraksi PDIP yang hadir. Termasuk Wakil Ketua DPRD yang merupakan anggota fraksi PDIP, Budiono. Situasi tersebut kemudian memicu pertanyaan sebagian pihak.

Ketua DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri, menjawab duduk persoalan absennya fraksi PDIP dalam rapat paripurna ke-21 itu.

“Teman-teman PDIP lagi Bimtek (Bimbingan Teknis) internal partainya. Pak Wakil Ketua juga tidak bisa hadir karena bimtek memang tidak bisa diwakilkan dan kegiatannya bersamaan dengan paripurna,” terang Alwi.

Meski begitu, Ketua DPRD memastikan, fraksi PDIP tetap menyerahkan naskah berserta salinan pandangan umumnya terkait Raperda RPJMD Balikpapan. Meski dalam rapat paripurna, pandangan umum fraksi PDIP tidak dibacakan secara formal.

“Bukan karena apa, bukan karena menolak atau apa, jangan sampai ada pemikiran ketidakhadiran karena itu. Tapi memang betul-betul karena ada acara bimtek di Bali,” singkat Alwi.

Sebagai informasi, Bimtek anggota legislatif PDI Perjuangan berlangsung di Denpasar, Bali, 30-31 Juli 2025. Kegiatan tersebut diikuti anggota DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi dari seluruh Indonesia dan DPR RI asal PDI Perjuangan.

Tinggalkan Balasan