BeritaParlementaria

Belajar Pengelolaan PAD, DPRD Sinjai Sambangi DPRD Balikpapan

×

Belajar Pengelolaan PAD, DPRD Sinjai Sambangi DPRD Balikpapan

Sebarkan artikel ini
Jajaran DPRD Balikpapan foto bersama saat menerima kunjungan kerja DPRD Sinjai. (foto: narasinegeri)

Ketua DPRD Kabupaten Sinjai, Andi Jusman, memimpin agenda kunjungan kerja (kunker) jajarannya ke DPRD Kota Balikpapan pada Selasa (12/8/2025). Satu di antara tujuan kunker anggota legislatif Sinjai yakni, mempelajari strategi pengelolaan anggaran, khususnya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

Kabupaten Sinjai, kata Andi, masih menghadapi tantangan besar dalam hal kemandirian fiskal. Dengan rata-rata PAD Rp100 miliar per tahun, daerah ini sangat bergantung pada transfer dana pusat.

“Di Sinjai, sekitar 75 persen APBD terserap untuk belanja pegawai, sementara untuk infrastruktur hanya sekitar 30 persen. Kami ingin belajar bagaimana mengalokasikan anggaran agar pembangunan bisa maksimal dan PAD bisa meningkat,” jelas Andi, usai kunker.

Ia lanjut menerangkan, tingkat kemandirian ekonomi daerah baru mencapai 10 persen dengan pertanian sebagai sektor penyumbang utama PAD. Sedangkan, sektor pariwisata baru berkembang melalui pengelolaan obyek wisata Tongke-Tongke yang merupakan dukungan CSR Bank Indonesia.

Selain itu, Andi mengakui, sektor kelautan Sinjai juga masih sulit bersaing dengan daerah lain di sekitarnya. Sampai kini, sektor perikanan Sinjai hanya berkembang melalui aktivitas pelelangan ikan.

“Potensi kami di laut masih kalah dibanding Bulukumba. Maka itu, kami ingin mencari strategi lain agar sektor kelautan bisa lebih kompetitif,” tambahnya.

Pertemuan tersebut juga membahas kebijakan, regulasi dan efektivitas pengelolaan anggaran daerah. Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sinjai turut hadir dalam diskusi bersama DPRD Balikpapan.

Ketua Komisi III DPRD Balikpapan, Yusri, menyampaikan apresiasi atas kunjungan DPRD Sinjai. Pertemuan ini, menurutnya, menjadi ajang saling berbagi pengalaman antarlegislatif.

“Kami berterima kasih karena telah dikunjungi DPRD Kabupaten Sinjai. Mereka berbagi pengalaman terkait pembahasan anggaran di DPRD Sinjai. Kami juga bisa saling sharing. Intinya, kami senang menerima kunjungan ini,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Berita

Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Sisca Anggreni, menyoroti masih rendahnya pemahaman masyarakat mengenai fungsi program perlindungan sosial. Menurut pengamatannya, banyak warga yang belum memahami perbedaan antara BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Padahal, keduanya memiliki manfaat berbeda yang sama-sama penting