Logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mulai terdistribusi ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) pada Minggu (11/2/2024).
Logistik tersebut diangkut dari gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten PPU menggunakan 25 truk.
Penjabat (Pj) Bupati PPU, Makmur Marbun, didampingi Ketua KPU PPU, Irwan Syahwana, Kapolres PPU, AKBP Supriyanto, dan Kajari PPU, Faisal Arifuddin, melepas keberangkatan armada pengangkut logistik tersebut.
Dari 25 armada, 12 di antaranya menuju Kecamatan Penajam. Kemudian masing – masing 5 armada menuju Kecamatan Babulu dan Sepaku serta 3 armada lagi menuju Kecamatan Waru.
Makmur Marbun berharap pendistribusian logistik Pemilu ke TPS berjalan lancar. Ia mengimbau kepada semua pihak untuk menjaga kondusifitas proses pemilihan presiden dan wakil presiden (pilpres), pemilihan legislatif (pileg) DPR RI, provinsi dan kabupaten-kota serta pemilihan DPD RI.
“Pemilu sisa tiga hari ke depan. Masyarakat PPU tetaplah jaga kondusifitas wilayah,” imbaunya.
Seiring imbauan tersebut, masyarakat turut diminta meningkatkan fungsi Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling).
“Tingkatkan siskamling, lihat situasi kiri dan kanan. Yang jelas, tanggal 14 Februari, mari berbondong-bondong ke TPS untuk memilih,” sambungnya.
Ketua KPU PPU, Irwan Syahwana, merinci pendistribusian ke Kecamatan Penajam sebanyak 255 TPS dengan jumlah 1.275 kotak dan 1.020 bilik suara.
“Untuk Kecamatan Waru terdistribusi sebanyak 54 TPS dengan total 270 kotak dan 216 bilik suara,” lanjutnya.
Selain itu, Kecamatan Babulu dengan pendistribusian sebanyak 117 TPS dengan total 585 kotak dan 468 bilik suara. Serta Kecamatan Sepaku didistribusikan sebanyak 116 TPS dengan jumlah 580 kotak dan 464 bilik suara.
“Semua unit pengangkut logistik tiba di gudang logistik masing masing PPK tanpa ada kendala dan hambatan. Untuk Kecamatan Sepaku, pengangkut logistic tiba pukul 16.02 Wita,” demikian dia.