BeritaParlementaria

Saatnya Taman Tiga Generasi Tidak Sekadar Menjadi Ruang Terbuka Hijau

×

Saatnya Taman Tiga Generasi Tidak Sekadar Menjadi Ruang Terbuka Hijau

Sebarkan artikel ini
Penampakan salah satu sudut Taman Tiga Generasi dengan fasilitas arena bermain anak. (ilustrasi: ist)

DPRD Kota Balikpapan menegaskan komitmennya untuk mengembangkan Taman Tiga Generasi sebagai ruang terbuka hijau (RTH) yang ramah anak dan multifungsi.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Gasali, menginginkan Taman Tiga Generasi menjadi tempat yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.

“Pengembangan taman ini harus terintegrasi dengan berbagai fasilitas edukasi dan rekreasi agar memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” terangnya, Jumat (7/2/2025).

Untuk itu, dewan mendorong sinergisitas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam mewujudkan taman yang lebih baik. Selain menjadi tempat rekreasi, konsep Taman Tiga Generasi kelak juga menjadi pusat literasi, aktivitas seni, dan olahraga bagi warga Balikpapan.

Sehingga dalam pengembangannya nanti memerlukan peningkatan sejumlah fasilitas. Mulai dari pengadaan taman baca, area bermain anak, dan panggung seni. Dengan konsep ini, Taman Tiga Generasi juga mampu mendukung pengembangan kreativitas dan edukasi bagi masyarakat.

Dari situ, taman ini akan menjadi ruang hijau yang nyaman juga memiliki nilai edukatif dan sosial.

“Kami ingin taman ini menjadi tempat bagi anak-anak untuk beraktivitas fisik dan sosial, mengurangi ketergantungan pada gadget, serta membangun kebersamaan dalam keluarga,” tambah Gasali.

Agar taman dapat berfungsi secara optimal, masing-masing OPD terkait akan terlibat dalam pengelolaannya. Semisal, Dinas Perpustakaan dan Arsip akan mengelola fasilitas taman baca. Kemudian untuk area bermain anak menjadi tanggung jawab Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP3KB).

Dalam menjaga keberlanjutan taman, Gasali turut menekankan peran partisipasi masyarakat untuk menjaga kebersihan dan memanfaatkan fasilitas dengan baik. Sehingga dapat memastikan taman tetap nyaman dan berfungsi dalam jangka panjang.

DPRD ingin langkah pengembangan bisa terealisasi secara bertahap mulai tahun ini, dengan harapan, taman menjadi ikon ruang hijau yang edukatif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *