PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya dalam membangun sumber daya manusia (SDM) unggul. Melalui Program Belajar Jarak Jauh dan upskilling formal, PLN memfasilitasi pegawainya untuk tetap dapat melanjutkan pendidikan.
Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) turut mencatatkan keberhasilan program ini. Tiga pegawainya meraih capaian akademik membanggakan pada April dan Mei 2025.
Fajar Rahmat Sihotang dan Anwar Sidiq Sutejo menyelesaikan studi magister masing-masing di bidang Teknik Mesin dan Teknik Elektro. Keduanya mengikuti Program Belajar Jarak Jauh (PBJJ) Batch 1 hasil kerja sama PLN dengan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Sementara itu, Rangga Gunawan lulus dari jenjang Diploma 3 Teknik Elektro di Institut Teknologi PLN. Ia mengikuti program upskilling dari lulusan SMK ke jenjang D3 sebagai bentuk peningkatan kompetensi teknis.
Program PBJJ dan upskilling menjadi bagian dari strategi pengembangan SDM yang fleksibel dan adaptif. PLN merancang program ini agar pegawai tetap bisa kuliah tanpa meninggalkan beban kerja.
General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar, menyampaikan apresiasi atas pencapaian tersebut. Ia menyebut pendidikan sebagai fondasi transformasi yang berkelanjutan.
“Kami mengapresiasi dedikasi dan semangat belajar Fajar, Anwar, dan Rangga. Pencapaian mereka menunjukkan bahwa PLN sungguh-sungguh membangun SDM unggul dari berbagai jenjang dan latar belakang, untuk menjawab tantangan energi masa depan,” terang Raja Muda, Selasa (17/6/2025).
Ia menegaskan bahwa PLN berkomitmen terus memperkuat budaya belajar di lingkungan kerja. Kompetensi pegawai yang unggul menjadi kebutuhan penting untuk menghadapi era transisi energi saat ini.
“Kami ingin keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi pegawai lain. PLN butuh SDM yang tangguh, inovatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan,” tambahnya.
Saat ini, enam belas pegawai PLN UIP KLT masih mengikuti Program PBJJ batch berikutnya. Perusahaan optimistis jumlah lulusan akan terus bertambah dalam waktu dekat.
PLN menjadikan peningkatan kualitas SDM sebagai salah satu pilar transformasi digital dan transisi energi melalui pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan nasional.