Biznet terus memperluas jaringan layanan internet di Kalimantan. Sejak resmi hadir di Balikpapan pada Maret 2022, pertumbuhan pelanggan perusahaan ini menunjukkan tren positif yang signifikan.
Regional Manager Biznet Kalimantan, Nurul Ramadhani Sari, mengungkapkan bahwa jumlah pelanggan di Balikpapan kini telah melampaui 3.000 pengguna dari segmen bisnis dan rumah tangga.
“Sebagai newcomer, Biznet hadir sebagai alternatif bagi pengguna internet. Dari 2024 ke 2025, peningkatannya antara 30 hingga 40 persen,” ujarnya saat konferensi pers peringatan 25 tahun Biznet di Balikpapan, Kamis (9/10/2025).
Menurut Nurul, produk Biznet Home masih menjadi penyumbang terbesar dengan porsi sekitar 60 persen. Sementara itu, secara regional, jumlah homepass Biznet di Kalimantan Timur telah mencapai sekitar 70 ribu titik, dan Kalimantan Selatan sekitar 8 ribu.
“Kami juga baru memperluas jangkauan ke Kalimantan Tengah sebagai bagian dari rencana ekspansi,” tambahnya.
Untuk menarik minat pelanggan baru, Biznet gencar melakukan brand awareness melalui event dan kegiatan-kegiatan lainnya. Strategi ini disertai upaya penguatan jaringan agar layanan mampu meng-cover lebih banyak wilayah serta mengurangi blankspot.
“Layanan kami berbasis fiber optik, jadi tantangan utamanya ada pada perizinan dan ketersediaan lahan untuk infrastruktur,” jelasnya. Di Balikpapan, kata Nurul, banyaknya provider internet menyebabkan keterbatasan ruang untuk pemasangan tiang jaringan. “Kami tidak ingin tiang-tiang jaringan menumpuk di satu lokasi, karena akan mengganggu estetika kota,” lanjutnya.
Sebenarnya, Biznet telah menjangkau enam kecamatan di Balikpapan. Meski demikian, masih ada beberapa wilayah yang belum terlayani sepenuhnya.
Namun, upaya perluasan jaringan kerap terbantu oleh pengembang perumahan dan apartemen baru.
“Sekarang jaringan kami sudah mencakup seluruh kawasan Perumahan Bukit Damai Indah, Balikpapan Baru, Apartemen Green Valley, hingga Balikpapan Super Block,” tutur Nurul.
Dukung Rencana Kabel Bawah Tanah, Atasi Tantangan Blankrspot
Selain fokus pada ekspansi jaringan, Biznet juga menyambut baik rencana Pemerintah Kota Balikpapan untuk menerapkan sistem kabel bawah tanah. Menurut Nurul, sistem tersebut sudah mulai diterapkan di beberapa perumahan dan apartemen.
“Kami sangat mendukung rencana pemerintah kota. Kabel bawah tanah akan membuat tata kota lebih rapi dan aman,” ujarnya.
Namun, Biznet mengakui bahwa investasi untuk sistem kabel bawah tanah membutuhkan biaya lebih besar dan waktu instalasi lebih lama.
“Dari sisi perawatan juga lebih menantang. Troubleshooting-nya lebih kompleks, tetapi manfaat jangka panjangnya jauh lebih besar,” tambahnya.
Nurul menegaskan komitmen pihaknya dalam memperluas konektivitas dan menyediakan layanan internet cepat dan stabil di seluruh Kalimantan. Sejalan dengan tema hari jadinya tahun ini, ‘Menyempurnakan Indonesia’.
“Kami ingin memastikan seluruh masyarakat Kalimantan Timur bisa menikmati layanan berkualitas, tanpa terkendala jaringan. Ini sejalan dengan semangat hari jadi Biznet untuk memeratakan akses internet,” pungkasnya.
