PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) melalui Unit Pelaksana Proyek (UPP) KLT 2 menggelar kegiatan Edukasi K3 di SD Muhammadiyah Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kamis (17/7/2025). Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian PLN dalam meningkatkan pemahaman mengenai faktor keselamatan penggunaan listrik kepada generasi muda.
Edukasi mengenai deteksi dan potensi bahaya listrik menggunakan pendekatan interaktif. Pemaparan materi di dalam kelas menggunakan media visual yang menarik dan peragaan dengan melibatkan siswa. Melalui sesi dialog ringan, permainan edukatif, dan simulasi sederhana, anak-anak dapat memahami risiko akibat kelalaian penggunaan listrik.
Kegiatan ini semakin bermakna mengingat diselenggarakan menjelang perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Edukasi bahaya listrik sejak dini bukan hanya upaya PLN dalam menjalankan tanggung jawab sosial, tapi juga bagian dari semangat kemerdekaan. Yakni, menciptakan masyarakat yang cerdas, aman, dan berdaya.
Pembekalan kepada generasi muda ini merupakan kontribusi PLN dalam membangun fondasi masa depan bangsa. Selaras dengan cita-cita kemerdekaan untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia.
Manager PLN UPP KLT 2, Jefry Sambara Palelleng, menyatakan kegiatan ini merupakan upaya membangun kesadaran tentang pentingnya penggunaan listrik secara bijak sejak dini.
“Sebagai generasi yang tumbuh di tengah kemajuan teknologi, anak-anak perlu dibekali pemahaman dasar tentang keselamatan kelistrikan. Harapannya, mereka bisa menjadi agen perubahan yang membawa kebiasaan baik di lingkungan rumah maupun sekolah,” jelasnya.
Penggunaan Listrik Harus Aman dan Bertanggung Jawab
Kepala SD Muhammadiyah Tanjung Redeb, Susianah, mengapresiasi inisiasi PLN yang tentunya relevan dan sangat bermanfaat bagi siswa.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena memberikan pemahaman yang belum tentu mereka dapatkan di pelajaran formal. Sosialisasi dari PLN ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mengedukasi anak-anak tentang pentingnya keselamatan saat menggunakan listrik di rumah maupun di sekolah,” ungkap Susianah.
Terpisah, General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar, menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai bagian dari kontribusi PLN dalam menyambut peringatan Kemerdekaan RI ke-80. Semangat membangun masyarakat bukan hanya terpaut soal menikmati listrik, tapi juga memahami pentingnya keselamatan dalam penggunaannya.
“PLN tidak hanya berkomitmen menyediakan infrastruktur kelistrikan, tetapi juga mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan listrik. Edukasi seperti ini menjadi langkah kecil yang berdampak besar, apalagi bagi anak-anak sebagai pengguna listrik masa depan,” terang Raja.
Melalui kegiatan ini, PLN ingin menanamkan pemahaman bahwa listrik sebagai kebutuhan utama yang harus digunakan secara aman dan bertanggung jawab. Ke depan, program edukasi serupa akan dilakukan secara berkelanjutan di berbagai wilayah kerja sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga keselamatan publik.