BeritaBerita Utama

HP Polisi di Samarinda dan PPU Diperiksa, Ada Oknum Terjerat Judi Online?

×

HP Polisi di Samarinda dan PPU Diperiksa, Ada Oknum Terjerat Judi Online?

Sebarkan artikel ini
Sipropram memeriksa seluruh personel Polresta Samarinda. (foto: istimewa)

Sipropam Polresta Samarinda melakukan pengecekan mendadak terhadap handphone seluruh personel selepas apel pagi, Rabu (3/7/2024).

Kapolresta Samarinda, Kombes Ary Fadli, menerangkan langkah tersebut merupakan bagian dari upaya mencegah keterlibatan anggotanya dalam praktik judi online. Pemeriksaan ini juga menindaklanjuti isu mengenai adanya oknum Polri yang terjerat judi online.

Ary menegaskan, akan menindak anggotanya yang terbukti terjerat kasus judi online.

“Setelah apel pagi kita langsung periksa. Saya tidak ingin ada anggota yang terlibat,” pesannya.

Kapolresta turut mewanti jajarannya mengenai sanksi tegas terhadap anggota yang terlibat perjudian. Seraya itu ia mengingatkan bahwa judi tidak membawa manfaat bagi pelakunya.

“Kita akan terus melakukan sidak dan menindak tegas anggota jika kedapatan bermain judi,” timpal Ary.

Kasat Lantas Polres PPU, AKP Rhondy Hermawan, memimpin pengecekan handphone sebagai upaya menjaga integritas anggotanya. (foto: istimewa)

Langkah serupa juga dilakukan di lingkungan Polres Penajam Paser Utara (PPU). Kasat Lantas Polres PPU, AKP Rhondy Hermawan, memimpin pengecekan terhadap anggotanya, Rabu (3/7/2024).

Pemeriksaan data digital dan aktivitas online itu untuk memastikan para personel Satlantas tidak terlibat dalam kegiatan ilegal, termasuk judi online. Juga sebagai preventif bagi anggota polri untuk tidak melanggar hukum.

Melalui kegiatan ini, Rhondy menekankan pentingnya bagi seluruh anggota agar terus menjaga nama institusi. Untuk itu, seluruh personel diminta selalu menjaga kepercayaan masyarakat dengan cara menjauhi kegiatan ilegal.

“Pengecekan ini dilakukan sebagai langkah preventif. Kami berkomitmen menjaga integritas dan profesionalisme,” tegasnya.

Sementara itu, Kapolres PPU, AKBP Supriyanto, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah yang diambil Kasat Lantas. Terlebih kegiatan ini demi menjaga integritas kepolisian.

“Kami tidak menoleransi setiap bentuk pelanggaran hukum oleh anggota kami,” tutur Supriyanto.

Kapolres turut mengimbau masyarakat PPU tidak segan melaporkan segala bentuk kegiatan ilegal dalam rangka turut serta menjaga keamanan dan ketertiban. Kerjasama antara masyarakat dan kepolisian diharapkan mampu menjaga wilayah PPU tetap aman dan kondusif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *